RESUME PBO PERTEMUAN KE-1

Resume PBO Pertemuan Ke-Satu

Konsep Objek dan Kelas

· Class is blueprint of object

· Object is instance of class

· Class reflect concepts

· Object reflect instance

Kita dapat menyebut semua yang ada di sekeliling kita sebagai objek, Seperti manusia, hewan, tumbuhan, benda, bangunan dll. Misal saya memiliki sepeda motor Honda, maka sepeda milik saya ini adalah objek dari merk sepeda motor. Merk inilah yang kita sebut dengan kelas.

Kelas dalam Java

Setiap program java agar bisa jalan, minimal memiliki satu buah kelas. Oleh karena itu java sering disebut sebagai bahasa pemrograman berorientasi objek. Berikut ini formatnya :

atribut_akses class NamaKelas
{

//body dari kelas
}

Untuk atribut akses kita bisa mengisinya dengan public, protected, private, atau tidak mengisinya sama sekali.

Hak Akses

Sisi penting lain dari pemrograman berorientasi objek adalah pengaksesan data. Oleh karena itu hak akses (public, protected, private) menjadi hal yang benar-benar penting untuk kita pahami. Format pemberian hak akses :

Hak_akses data (saat deklarasi)

Public : Dapat diakses oleh siapapun termasuk yang di luar kelas atau paket

Protected : Dapat diakses oleh subkelas atau kelas lain yang dalam satu paket

Tanpa hak akses : Dapat diakses oleh kelas lain dalam 1 paket

Private : Dapat diakses oleh hanya kelas tempat didefinisikannya data

Paradigma Dasar Pemrograman Berorientasi Objek

1. Abstraction adalah mendefinisikan dari yang abstract menjadi model.

Misalnya :

Mahasiswa (nim, nama, alamat)

Pasien (nama, alamat, history)

2. Encapsulation adalah pembungkusan data internal object dan menyediakan interface untuk melakukan akses terhadap data tersebut. Java menyediakan mekanisme untuk melakukan pengkapsulan yaitu dengan memberikan modifier access terhadap data, method pada suatu class. Encapsulation bisa juga disebut information hiding.

Nama Class

Data (private)

Method

3. Inheritance adalah menciptakan kelas baru dari satu atau lebih kelas yang sudah ada. Konsekuensinya adalah terjadi pewarisan field/method tertentu dari kelas yang sudah ada sebelumnya. Oleh karena itu kelas yang baru /kelas turunan akan sangat mirip dengan kelas induknya sehingga jika kita ingin kelas turunan berbeda dengan induknya, kita harus menambahkan field atau method baru pada kelas turunan.

4. Poliforfisme adalah kemampuan sebuah variable dari suatu tipe/kelas untuk digunakan sebagai rujukan/acuan objek dari tipe yang berbeda, dan secara otomatis dapat memanggil method yang spesifik untuk tiap tipe itu. Sebagai contoh, misalnya kita memiliki beberapa kelas dari bangun geometri seperti segitiga, segiempat, lingkaran dll. Tiap bangun tersebut dapat diputar, dan cara memutarnya berbeda untuk tiap-tiap bangun (sama-sama kelas bangun geometri tapi memiliki method putar yang spesifik).

0 komentar: